Memisahkan Bakalan Burung Cucakrawa Jantan dan Betina

Burung cucakrawa jantan dan betina harus dipisahkan agar tidak terjadi kejar-kejaran. Apabila ini terjadi, proses seleksian bisa terhambat. 
Setelah sebulan berada di kandang seleksian, kondisi cucakrawa bakalan sudah cukup sehat dan lincah. Pada kondisi seperti ini akan terjadi percumbuan bila cucakrawa jantan dan betina dijadikan satu. Keadaan seperti ini mirip dalam suatu perjodohan. Dalam waktu sebulan, cucakrawa jantan yang bermental baik akan berkicau lantang. Kicauan yang terus-menerus dapat merangsang cucakrawa betina yang memasuki masa produksi. Cucakrawa selalu mengawali percumbuan dengan kejar mengejar sehingga bisa mengganggu cucakrawa lainnya, bahkan ada yang menjadi takut berkicau.
Alternatif yang paling baik adalah dibuat dua kandang seleksian yang saling berdekatan sehingga cucakrawa jantan dan betina hanya bisa melihat dan mendengar suaranya. Cara ini juga merupakan salah satu cara untuk merangsang cucakrawa agar mau berkicau.


Next  Post :



R Turut.



Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Memisahkan Bakalan Burung Cucakrawa Jantan dan Betina"

Posting Komentar